Tulisan ini tentang bagaimana memodifikasi OCL 150W dengan jalan menyulap isi dalam kit untuk menjadi sebuah ampli joss.
MEMODIFIKASI OCL 150W HUBUNGAN DAYA TERHADAP BEBAN DAN TEGANGAN
Berikut ini adalah perhitungan untuk menentukan berapakan Watt output amplifier OCL jika menggunakan tegangan kerja tertentu.
Dari tabel di atas nampak bahwa dengan menggunakan tegangan supplai simetris 42VDC maka akan menghasilkan daya keluaran 159 Watt pada beban 4 Ohm atau 93 Watt pada beban 8 Ohm.
Berarti apabila amplifier anda menggunakan transistor TIP3055 sebagai final amplfier maka gunakan saja tegangan simetris 33VDC untuk melayani beban speaker 4 Ohm.
Kenapa selalu 4 Ohm? Karena beberapa penerapan di lapangan biasanya menggunakan paralel 2 buah speaker 8 Ohm.
Disamping itu ini adalah untuk jaga-jaga dengan menggunakan beban terendah sekalipun dalam aplikasinya anda menggunakan beban 8 Ohm.
MEMODIFIKASI OCL 150W dengan TOSHIBA C5200 / A1943 PERLU BERAPA
Transistor keluaran TOSHIBA dengan nomer 2SC5200 yang berpasangan dengan nomer 2SA1943 menurut datasheets adalah mampu menghasilkan daya hingga 150 Watt (1).
Dengan patokan ini maka akan kita ketahui berapakah jumlah pasangan ( PAIR ) transistor yang anda perlukan apabila mengaplikasin sebuah tegangan supplai tertentu.
Dengan tegangan kerja 42VDC simetris, maka hanya memerlukan 1 pasangan transistor 2SC5200 / 2SA1943.
Demikian pula jika kita merancang sebuah amplifier dengan keluaran 1000 Watt maka kita perlu sebuah sumber tegangan DC sebesar 99VDC dan 6 buah pasang transistor buatan Toshiba ini.
Note: Jika anda masih belum mahir dalam bermain power amplifier saya menyarankan untuk bermain di tegangan aman saja, yakni 65VDC kebawah atau 45VCT. Satu kesalahan saja akan menyebabkan anda mengalami kerugian biaya dan mungkin cidera serius.
MEMODIFIKASI OCL 150W DENGAN TEGANGAN GANDA UNTUK OCL ANDA
Untuk membikin amplifier anda semakin efisien / ngirit daya, maka ada baiknya anda menaikkan tegangan preamp dan VAS selalu lebih tinggi 10 Volt hinga 15Volt lebih tinggi dari tegangan Final Power Amplifier.
Kenapa demikian?
Karena output amplfier akan menjadi efisien apabila peak volt atau tegangan puncaknya adalah mendekati tegangan supply.
Karena dalam rangkaian OCL ini terjadi kerugian tegangan pada driver dan Power amplifier serta bermain pada tegangan ganda, maka kerugian tegangan sekitar 5 Volt adalah tidak bisa kita hindari.
Itulah kenapa kebanyakan power amplifier built up menggunakan 2 tegangan berbda untuk power dan pre-amplifiernya.
Preamplifier selalu lebih tinggi 10V hingga 15 Volt terhadap tegangan supplai Power Amplifier.
BERSAMBUNG
x
Sumber luar:
- https://www.farnell.com/datasheets/316951.pdf