Saya menemukan skema Tone Control dengan Sweep Middle pada sebuah konsol Mixer era 2010 buatan YAMAHA.
Mixer ini adalah seri MG206 buatan YAMAHA dan banyak beredar di negeri kita.
Rangkaiannya menggunakan 2 buah OPAMP dan 4 buah potensio. Tone Control untuk nada HI, LO dan MID.
Khusus nada MID ada tersedia potensio SWEEP untuk menentukan frekwensi tengah dari nada Middle.
SKEMA TONE CONTROL DENGAN SWEEP MIDDLE
Berikut adalah skema dari tone control buatan YAMAHA ini.
Jika kita melihat skema rangkaian, sepertinya mudah untuk kita lakukan kloning rangkaian ini. Cukup menggunakan 1 OPAMP tapi sudah bisa bekerja untuk satu blok rangkaian.
Blok pertama adalah rangkaian Tone Control untuk nada LOW dan HIGH.
Blok selanjutnya adalah rangkaian semi parametris untuk nada MID dan MID -Freq.
Menurut datasheets servis manualnya, rangkaian Tone control untuk middle bekerja pada frekwensi antara 250Hz hingga 5kHz.
Sedangkan GAIN untuk MID sendiri adalah antara -15dB hingga +15dB.
LAIN LAIN
Skema YAMAHA lainnya bisa ada baca dan unduh pada beberapa blog ini:
Mixer type LX7ii inipaling cocok untuk mencampur audio terutama pada keperluan mixer orkes, konser kecil, hajatan, hiburan venue kecil, bahkan home recording.
Alasan saya mengambil tone control dari mixer ini adalah karena banyaknya potensio yang terlibat di sini.
SKEMA TONE CONTROL SOUNDCRAFT LX7ii
Berikut ini adalah hasil pangkas dan edit dari skema asli mixer LX7ii ini.
Seksi Tone Control pada mixer SOUNDCRAFT LX7
Jika kita perhatikan di sini maka blok Tone Control terdiri atas 4 tingkat OPAMP, yang masing masing OPAMP ada tugas tersendiri sebagai berikut:
81A sebagai filter untuk Hi Freq ke bawah
82A filter untuk Hi-Mid
83A sebagai filter LO-MID
83B sebagai filter LO freq
Sedangkan potensio-potensio ini bertugas untuk fungsi berikut:
VA1 untuk memilih GAIN pada HIGH Freq
VA2 untuk memilih RANGE frekwensi HI-MID Freq
VA3 untuk memilih GAIN atau penguatan pada HI-MID Freq
VA4 untuk memilih RANGE frekwensi LO-MID Freq
VA5 untuk memilih GAIN atau penguatan pada LO-MID Freq
Tone Control Soundcraft SPIRIT termasuk skema yang banyak orang mencri sebagai bahan kloningan seperti seri SPIRIT M12 yang berisikan 12 input mono atau MIC, 4 input stereo dan 2 bus mixer serta memiliki control nada semi Parametris dan Baxandall.
Mixer Soundcraft sendiri untuk versi SPIRIT memiliki macam- macam seri yang bisa anda cari di mesin pencari.
SOUNDCRAFT sendiri di negeri kita cukup terkenal untuk urusan mencampur sumber macam-macam alat musik.
Mixer ini terkenal dengan panjang potensio geser yang 10 senti dan termasuk mixer laris manis pada jamannya.
Penampakan mixer bisa LIHAT SINI. Sedangkan isi dalam mixer silahkan buka LINK INI.
Table of Contents
SKEMA TONE CONTROL SOUNDCRAFT SPIRIT
Untuk memperoleh skema asli dari Mixer Soundcraft ini bisa ambil pada LINK INI.
Selanjutnya pada tulisan ini saya melakukan pemangkasan skema untuk saya ambil sisi Tone Controlnya saja.
Berikut ini adalah hasil potongan skema tone control pada Mixer SOUNDCRAFT M12.
Klik Skema untuk memperbesar
Dari skema tone control soundcraft spirit ini nampak bahwa rangkain terdiri dari 2 blok OPAMP.
OPAMP pertama bertugas sebagai pengatur nada MIDDLE termasuk memilih RANGE frekwensi middle mulai dari 300Hz hingga 3000Hz.
OPAMP selanjutnya adalah mengatur nada TREBLE ( HI EQ ) dan BASS ( LOW EQ ).
Tone Control SOUNDCRAFT E8 memiliki tone control 4 potensio, dengan tugas masing-masing adalah HI, LOW, MID dan FREQ.
Merk audio satu ini telah terkenal di Indonesia sejak era 2000-an dan perlahan -lahan akrab dengan telinga orang Indonesia.
Table of Contents
Beberapa Sound system besar banyak yang menggunakan SOUNDCRAFT untuk piranti mereka dalam menampilkan audio mereka di rental hajatan, venua besar, konser dan even lainnya di rumah, gedung maupun lapangan.
WUJUD ASLI SOUNDCRAFT E8
Menurut link officialnya DI SINI, mengatakan bahwa mixer ini telah deskontinyu alias tidak berproduksi lagi.
Mixer E8 ini tersedia dalam beberapa channel mixer, mulai dari 4 input mic, 6 input, 8 input, 12 input mic.
Berikut ini adalah bentuk dari mixer SOUNDCRAFT E8
Penampakan mixer secara utuh
Di antara kelebihan Mixer ini adalah ia menggunakan Fader potensio gedser yang panjangnya hingga 10cm. Cukup akurat untuk mengatur sebuah level audio untuk mendukung sebuah pencampuran.
SKEMA TONE CONTROL SOUNDCRAFT E8
Berikut ini adalah skema hasil editing dan pangkas dari file aslinya.
Jika kita perhatikan, maka nampak di sini bahwa Tone Kontrol ini menggunakan metoda 2 tingkat, yakni tingkat pertama untuk mengatur nada middle dan pemilih frekwensi tengahnya, sedangkan tingkat kedua adalah pengatur nada treble dan bass.
CLICK TO ENLARGE
PENJELASAN SKEMA
Pada tingkat pertama mixer ini, OPAMP bekerja sebagai pengatur nada middle, di mana ia memilih range frekwensi dengan menggunakan potensio P802 dan memilih GAIN menggunakan potensio P801.
Sementara R815 dan R816 bertugas untuk meneruskan frekwensi lain selain middle untuk dilanjutkan ke OPAMP tingkat selanjutnya.
Pada tingkat kedua OPAMP ini, terdapat 2 potensio untuk memilih GAIN dari frekwensi treble dan bass.
Tingkat penguatan adalah sebesar 4,7 dB.
Pada skema di atas tidak ada informasi pin IC untuk supply. Jika anda ingin membuat rankaian ini, jangan lupa untuk memberi supply untuk IC ini pada pin 11 dan pin 4 ya? Atau lihat pada datasheets IC TL074 ini.
Saya penasaran saja tentang bagaimana Skema Tone Control Mackie SR408 pada sebuah mixer buatan MACKIE ini.
Di Indonesia, para audiophiller menganggap merk ini adakah merk ternama dan barangnya terkenal bagus. Brand ini bersaing mendapatkan perhatian pada pecinta audio dengan merk lainnya seperti SOUNDCRAFT, YAMAHA, PEAVEY, dan sebagainya
Table of Contents
Orang Indonesia sebagian besar menilai bahwa jika sebuah mixer audio berharga mahal, maka bisa memastikan alat tersebut pasti bagus. Ada rupa ada harga.
Dari beberapa produk buatan Mackie yang masuk ke Indonesia, antara lain adalah Mixer dengan type SR40-8 ini.
BENTUK ASLI MIXER INI
Mixer audio buatan Mackie nomer seri ini termasuk mixer yang sangat bisa untuk kita gunakan pada audio hajatan mulai level rumahan hingga panggung besar. Meskipun untuk konser juga sudah berani.
File petunjuk servis dari Mixer ini lumayan berisi banyak halaman. Akan tetapi saya hanya ambil rangkaian tone controlnya saja untuk kepentingan koleksi dan review.
Berikut ini dalah hasil gambar adalah seperti gambar dibawah ini:
KLIK UNTUK MEMPERBESAR
Seksi Tone Control pada Mixer MACKIE SR408
KETERANGAN GAMBAR
Equalizer untuk Mixer ini menggunakan gaya yang berbeda dengan skema equalizer umumnya.
Jika equalizer umumnya potensio pin 1 dan pin 3 terhubung pada masing masing input OPAMP inverting dan non inverting, maka untuk skema equalizer yang berbeda.
Menurut skemanya, untuk frekwensi rendah bekerja pada frekwensi 80 Hz, sedangkan frekwensi tinggi bekerja pada frekwensi 12,5 kHz.
Untuk pengatur nada tengah, di sediakan 2 potensio yang masih masing bertugas untuk mengatur nada pada frekwensi tengah cenderung rendah ( LO MID ) dengan center freq 800 Hz, dan frekwensi tengah cenderung tinggi ( HI MID ) dengan center freq 3000Hz.
Power Supplai untuk TONE CONTROL MACKIE SR408 ini menggunakan tegangan simetris 15VDC.
Dari pabrikan skema ini mengatakan bahwa rangkaian ini memerlukan 6 buah OPAMP.
Sebenarnya ini bis kita bikin simpel dengan cara menggunakan 3 buah IC OPAMP yang berisikan 2 OPAMP. Total 6 OPAMP.
IC yang kita pakai adalah nomer 4560 yang banyak beredar di toko elektro di negeri kita.
Tone Control feedback bisa kita bikin sendiri dengan mencontoh skema equalizer dari amplifier buatan BEHRINGER yang bisa mengatur equalizer 4 kanal frekwensi secara sederhana.
DAFTAR ISI
Skema Equalizer sederhana ini saya peroleh dari amplifier BEHRINGER seri BX1800.
4 kanal frekwensi ini adalah untuk mengatur nada HIGH, HIGH MID, LOW MID dan LOW.
2750 adalah sebuah kode seri Mixer Power Amplifier yang berisikan 3 kanal input microphone, 1 kanal stereo MUSIC bisa dipergunakan sebagai piranti karaoke serta tambahan equalizer stereo 7 kanal frekwensi.
Daftar Isi
Mixer Power simpel ini telah beredar sejak 2000 lalu di Indonesia dan pembuatan oleh macam vendor.
Dengan melihat isi dalam Mixer Power ini maka kita bisa dapatkan informasi beberapa hal.
POWER SUPPLAI
pada Amplifier BETAVO BT2750, tegangan supplai hanya sebesar 22 VAC dan elco untuk filter adalah 4x 2200uF/50V terhubung seri paralel atau setara dengan 4400uF/50V untuk filter simetris.
DAYA KELUARAN
Dengan melihat bentuk fisik transistor final output maka daya tidak sampai 100 Watt mengingat fisik transistor sepertinya sampai 30 Watt hingga 60 Watt RMS.
Ketik ada brosur mengatakan output ini di atas 100 Watt, maka ini jelas info salah.
Terlebih jika kita melihat bahwa tegangan untuk mensupplai Power berasal dari tap travo sebesar 22VAC.
Ini berarti hanya akan menjadi tegangan DC sebesar 30 hingga 33 Volt saja.
Dengan tegangan sebesar ini maka maksimal kemampuan power ampli adalah 58 Watt pada beban 8 Ohm atau 85 Watt pada speaker 4 Ohm. Ini masih sesuai.
Artikel ini berisikan beberapa skema tone control yang terpakai pada Mixer buatan BIAMP, sebuah produsen audio terkenal dari Amerika Serikat sejak 80 hingga saat ini.
Table of Contents
KUMPULAN SKEMA TONE CONTROL BIAMP
Berikut ini saya crop kan skema rangkaian mixer BIAMP, Amerika Serikat yang mana skema ini buatan sekitar tahun 1978 hingga 1990 an
Mixer ini buatan sekitar tahun 1978 oleh BIAMP dan sudah mengenal komponen IC yang bertype LF351.
Tone kontroll ini menggunakan teknik bertingkat, setelah ter filter treble dan bass nya, masuk ke filter middle freq. Skema ini bisa anda terapkan di mixer ombro anda.
2. TONE CONTROL BIAMP 83 SERIES
Mixer ini buatan sekitar tahun 1981 oleh BIAMP, Beaverton, Oregon, USA. Menggunakan IC OPAMP type TL072.
Seksi Tone Control pada BIAMP83
Tone kontrol ini menerapkan satu tingkat amplifikasi saja. Input ter pecah ke 3 potensio filter frekwensi HI, LO, dan MID. skema ini sering kita jumpai dalam mixer ombro di negeri kita.
Skema ini sepertinya mudah sehingga kita bisa menembak rangkaian ini.
3. TONE CONTROL BIAMP 7600
Mixer ini buatan pada awal tahun 90an. Menggunakan IC OPAMP, yakni nomer TL072 sebagai komponen aktif dalam rangkaian ini.
Seksi Tone Control pada BIAMP7600
Tone kontrol ini menerapkan satu tingkat amplifikasi saja.
4. TONE CONTROL BIAMP 19 SERIES
Buatan 1982. Tone kontrol ini menggunakan menerapkan dua potensio untuk tone control, yaitu High dan Low saja. Rangkaian Tone Control ini telah menggunakan IC OPAMP TL072 sebagai komponen pendukung rangkaian sehingga terasa lebih simpel.
Seksi Tone Control pada BIAMP19
5. TONE CONTROL BIAMP 21 SERIES
Buatan 1980. Menggunakan metode Baxandall cascade hingga 2 tingkat. Berarti adalah ada potensio tone control sebanyak 4 buah. Rangkaian ini telah menggunakan IC OPAMP LF353 sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.
Seksi Tone Control pada BIAMP21
6. TONE CONTROL BIAMP 24 SERIES
Mixer ini buatan era 80 atau sekitar 1984 yang menggunakan metode Baxandall dan parametris, yakni melalui IC102A ( TL072 ) dan setengahnya lagi, yakni IC102B TL072.
Total potensio yang bertugas adalah 4 buah, yakni untuk HIGH, LOW, MID dan FREQMID .
Seksi Tone Control pada BIAMP24
7. TONE CONTROL BIAMP 6702
BIAMP 6702 buatan sekitar era 70-an yang memiliki input 6 kanal. Setiap kanal ada 2 potensio untuk pengatur nada, yakni HI dan LOW.
Berikut ini adalah skema tone control nya.
x
8. TONE CONTROL BIAMP 301 601
Mixer sederhana dengan input tersedia 3 dan 6 kanal.
Berikut ini adalah gambar rangkaian tone control nya.